Saya merasa beruntung selama di Canada bisa memberikan contoh kegiatan saya kepada Rizki.

Hari-hari saya tidak banyak berubah, tengah malam saya masih belum tidur, dan sambil nonton live Winter Olympic, sesekali saya menjawab call dari parents yang berfikir saya berada di Jakarta. Saat siang hari, beberapa kali saya jalan-jalan sendiri, naik kendaraan umum, sampai ke tempat-tempat yang Rizki belum pernah juga ke daerah itu. "Mau ngapain Yah ke sana..?" Saya jawab, "Mau jalan-jalan, sambil anter test kit".

Malam hari saya sampai rumah, Rizki bertanya, "Nggak tersesat tadi waktu ke daerah sana..?". Saya jawab, "Sering.. ayah salah milih pemberhentian arah bus waktu ganti-ganti bus, tapi ayah nggak stress, nggak kayak kalau jalan sama Ibu. Getting lost itu ayah nikmati". Dia menjawab, "Haha... aku juga, kalau jalan sama Ibu aku stress. Aku sudah tahu, pilihan kendaraannya bener, ibu masih tanya, bener yang ini arah bus-nya..?, nggak salah kan nomer bus-nya.?. Jadi aku malah stress sendiri, bener nggak yaa.. aku baca google maps-nya", jawab Rizki sambil tertawa geli.

Dewi memang maunya selalu proper saat menuju sesuatu tempat. Kalau kami salah jalan, dia pasti akan ngomel, dan itu yang membuat kami berdua, kaum laki-laki ini menjadi stress sendiri.

Kemarin, waktu kami bertemu dengan pasangan muda yang akan memulai karir mereka di Canada, tiba-tiba Rizki menawarkan begini, "Oh iya Om.. April ini mesti lapor pajak. Nanti kalau ada pertanyaan-pertanyaan form pajak yang bisa saya bantu, anytime Om bisa call saya". Saya senyum-senyum mendengar spontanitasnya menawarkan bantuan.

Sampai rumah, saya bilang ke Rizki, "You did a good job, man. I am proud of you..!". Berbuat baik dan membantu dengan tulus itu hanya sebuah kebiasaan yang memang harus dilakukan. Sebagai parents, contoh yang kita lakukan pasti akan lebih masuk message-nya daripada hanya sekedar memberikan nasihat untuk berbuat baik.

Konsep yang saya terapkan kedalam kepala anak-anak saya adalah, jangan melihat sebagai beban ketika ada seseorang yang perlu dibantu. Nikmati saja hal itu, dan kamu akan merasakan kepuasannya. Jangan pernah juga meminta orang itu untuk melakukan hal yang sama kepadamu, karena Tuhan pasti sudah mengatur, balasan baik akan diberikan oleh orang yang kamu bantu itu atau oleh orang lain yang sama sekali tidak kamu kenal, di saat kamu benar-benar memerlukan bantuan.

"Hmm... benar juga, Yah", dia mengangguk setuju, sambil kami meneruskan menonton ice hockey Canada vs ROC, dan minum Canadian whiskey berdua. Hore.. Canada menang..!